Harga satuan tiap pekerjaan dihitung berdasarkan harga satuan bahan, upah kerja, dan nilai koefisien tiap pekerjaan.
Dengan rumus :
THX = KX .HX
THS = Jumlah (THx)
keterangan :
· THX = total harga ke – x
· KX = koefisien ke – x
· HX = harga satuan bahan atau upah pekerja ke - x
· THS = total harga satuan pekerjaan per satuan pekerjaannya
Penghitungan total tiap pekerjaan dihitung dengan rumus :
THX = THSX . VX
THP = Jumlah (TH)
Keterangan :
· THX = total harga pekerjaan ke – x
· THS = total harga satuan pekerjaan ke – x per satuan pekerjaannya
· V = volume pekerjaan ke – x
· n = jumlah pekerjaan
· THP = total harga pekerjaan persiapan
Koefisien suatu item dihitung dari jumlah volume suatu item yang diperlukan dibagi jumlah volume satu satuan utuhnya, untuk volume satu satuan pekerjaan tertentu. Satuan utuh disini maksudnya adalah satu satuan volume item yang tersedia di pasaran. Contoh untuk tiap 1 m Pekerjaan pengukuran dan pasangan bouwplank dibutuhkan kayu borneo (p= 1 m, l= 0,05 m, t= 0,6 m) sehingga volume kayu borneo yang dibutuhkan adalah 0,03 m3. Sementara satuan untuk volume kayu borneo adalah 1 m3. Jadi koefisiennya= 0,03/1 = 0,03.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar